Puisi berjudul "Tersenyumlah Selalu" karya Grachiela Do Nacimento
Baca Juga :Untukmu wanita sepucat bulan kesiangan.
Kemarin aku bertemu dengan sepasang matamu,di antara kabut gunung yang pekat.
Dan matamu sangat cemerlang,indah dan berchaya.
Kitapun terpicah di persimpangan jalan kerikil berbatuan itu,
Lalu,
Beberapa jam yang lalu,kita berpapasan ditengah panas membaranya kota, dan bisingnya semesta,
Matamu tidak bercahaya cerah seperti kemarin. Pias dan kelam,
Kenapakah itu.
Aku memilih diam tersenyum dan pergi berlalu.
Ku cari kontakmu, dalam kumpulan buku tuaku,yg berisi semua kontak orang orang penting dalam hidup.
Kau wanita pucat,adalah salah satu orang penting dalam hidup.
Lalu... ku tuliskan beberapa pesan untukmu.
Teruntukmu.
Wanuta paling manis yang bersenyum indah.
Kau tidak terjatuh sayang.
Kau hanya perlu berdiri, dan berpijak lebih kuat lagi,
Kau tidak lemah,kau hanya perlu menguatkan hatimu,
Kau tidak bodoh,kau hanya perlu belajar sedikit untuk lebih tangguh,
Au tidak sakit kau haya perlu tetap tersenyum.
Kemarin aku bertemu dengan sepasang matamu,di antara kabut gunung yang pekat.
Dan matamu sangat cemerlang,indah dan berchaya.
Kitapun terpicah di persimpangan jalan kerikil berbatuan itu,
Lalu,
Beberapa jam yang lalu,kita berpapasan ditengah panas membaranya kota, dan bisingnya semesta,
Matamu tidak bercahaya cerah seperti kemarin. Pias dan kelam,
Kenapakah itu.
Aku memilih diam tersenyum dan pergi berlalu.
Ku cari kontakmu, dalam kumpulan buku tuaku,yg berisi semua kontak orang orang penting dalam hidup.
Kau wanita pucat,adalah salah satu orang penting dalam hidup.
Lalu... ku tuliskan beberapa pesan untukmu.
Teruntukmu.
Wanuta paling manis yang bersenyum indah.
Kau tidak terjatuh sayang.
Kau hanya perlu berdiri, dan berpijak lebih kuat lagi,
Kau tidak lemah,kau hanya perlu menguatkan hatimu,
Kau tidak bodoh,kau hanya perlu belajar sedikit untuk lebih tangguh,
Au tidak sakit kau haya perlu tetap tersenyum.
Kau hanya perlu tetap berbahagia
Dengan caramu sendiri walau banyak orang membencimu
Kau hanya perlu tetap kuat walau banyak orang menginginkanmu terjatuh.
Kau hanya perlu baik baik saja walau duniamu hancur.
Dengan caramu sendiri walau banyak orang membencimu
Kau hanya perlu tetap kuat walau banyak orang menginginkanmu terjatuh.
Kau hanya perlu baik baik saja walau duniamu hancur.
Kau boleh menangis,
Boleh berteriak,boleh merengek. tapi cukup dalam kamarmu.
Boleh berteriak,boleh merengek. tapi cukup dalam kamarmu.
Kemudian keluarga menjadi wanita yang tangguh.
Percayalah kamu akan lebih hebat,kuat,tangguh dan keren setelah semua berlalu.
Berdirilah sebagai pemenang.
Berdirilah sebagai pemenang.
Penulis : Grachiela Do Nacimento